MediaSuaraMabes, Kab. Indragiri Hilir – Ribuan masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menunjukkan kepedulian dan solidaritasnya terhadap rakyat Palestina melalui aksi kemanusiaan yang digelar di lapangan Gedung Ex Multiyears, Tembilahan, Minggu pagi (25/5).
Aksi ini dihadiri langsung oleh Bupati Inhil, H. Herman, SE, MT, bersama Wakil Ketua DPRD Kabupaten Inhil, para tokoh agama, ulama, aktivis pejuang Subuh, serta pelajar dan mahasiswa dari wilayah sekitar Tembilahan. Kegiatan tersebut menjadi ruang ekspresi dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina sekaligus pernyataan sikap kemanusiaan dari masyarakat Inhil.
Dalam sambutannya, Bupati H. Herman menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menilai aksi solidaritas tersebut sebagai bentuk nyata kepedulian masyarakat terhadap penderitaan saudara-saudara Muslim di Palestina.
“Kegiatan ini merupakan momentum penting untuk mempererat ukhuwah Islamiah dan membangkitkan empati kita terhadap perjuangan rakyat Palestina yang hingga kini masih mengalami penindasan dan krisis kemanusiaan,” ujar Bupati.
Bupati Herman juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus berperan aktif dalam gerakan kemanusiaan, baik melalui aksi nyata, doa, maupun dukungan moral dan materi.
Selain orasi kemanusiaan dan tausiyah dari para tokoh agama, aksi solidaritas ini turut dimeriahkan dengan penampilan teatrikal dari para siswa MAN Tembilahan yang menggambarkan situasi perjuangan rakyat Palestina. Sementara itu, tausiyah dan refleksi disampaikan oleh Ustadz Muhammad Husein Gaza, Lc dan Syeikh Rezha, yang mengulas secara mendalam kondisi terkini Palestina serta pentingnya dukungan global terhadap kemerdekaan dan hak asasi rakyatnya.
Sebagai penutup, peserta aksi melakukan long march menyusuri jalan utama Jl. Swarna Bumi sebagai simbol perjalanan perjuangan dan solidaritas masyarakat Inhil terhadap Palestina.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang penggalangan simpati, tetapi juga memperkuat nilai-nilai kemanusiaan, solidaritas umat, dan kepekaan sosial di tengah masyarakat.
Dum 0792
