MediaSuaraMabes, Ketapang Kalbar — Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan dan meningkatkan sinergi antara kepolisian dan masyarakat, Kapolsek Simpang Hulu Iptu Dewa Made Surita, S.H., melalui Bintara Penggerak Ketahanan Pangan Bripka Eko, melaksanakan kegiatan penanaman jagung hibrida di lahan demonstrasi plot (demplot) milik Kelompok Tani (Poktan) Kek Lanja, Dusun Pendaun, Desa Botuh Besi, Kecamatan Simpang Hulu.
Kegiatan ini dilakukan di atas lahan seluas 1,5 hektare dengan menggunakan sebanyak 15 kilogram bibit jagung hibrida. Untuk mendukung pertumbuhan optimal tanaman, digunakan berbagai jenis pupuk, yakni pupuk dolomit, pupuk Migo, pupuk organik, serta kotoran ayam sebagai pupuk kandang.
Kapolsek Simpang Hulu Iptu Dewa Made Surita, S.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan Polsek Simpang Hulu terhadap program ketahanan pangan nasional serta pemberdayaan kelompok tani di wilayah hukum Polsek.
“Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk membantu meningkatkan hasil pertanian masyarakat, tetapi juga sebagai wujud kehadiran Polri dalam mendukung kemandirian pangan di daerah,” ujar beliau melalui keterangan tertulis.
Bripka Eko selaku pelaksana di lapangan juga menyampaikan harapan agar kegiatan ini dapat menjadi contoh dan motivasi bagi kelompok tani lainnya untuk terus mengembangkan potensi pertanian secara mandiri dan berkelanjutan.
Kegiatan berlangsung dengan lancar serta mendapat sambutan positif dari masyarakat dan anggota kelompok tani setempat. Diharapkan hasil dari penanaman jagung ini nantinya dapat memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan warga sekitar.
(A’ang Sanjaya/Red)
