MediaSuaraMabes, Sigli – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIB Sigli kembali gelar razia gabungan di blok hunian Warga Binaan secara menyeluruh, Sabtu dini hari (11/10). Razia ini merupakan upaya untuk menjaga stabilitas dan deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban (Kamtib). Kegiatan sinergi ini dilakukan bersama Aparat Penegak Hukum (APH) wilayah Kabupaten Pidie.
Kegiatan razia dipimpin langsung oleh Kepala (Kalapas) Perempuan Kelas IIB Sigli, Yuliana, diikuti jajaran pejabat struktural, dan anggota pengamanan serta perwakilan dari Koramil 04/Pidie dan Polsek Pidie, bergerak cepat menyisir setiap kamar hunian.
Razia ini dilakukan dalam rangka menindaklanjuti arahan Direktur Pengamanan dan Intelijen Direktorat Jenderal Pemasyarakatan tentang pelaksanaan kegiatan razia bersama Aparat Penegak Hukum (APH) sebagai langkah preventif untuk mencegah adanya gangguan keamanan serta peredaran barang-barang terlarang di dalam lapas serta implementasi dari komitmen Lapas Perempuan Sigli untuk mewujudkan Lapas yang bersih dari Handphone, Pungli, dan Narkoba (HALINAR).
Yuliana menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin yang diperkuat dengan kolaborasi eksternal.
” Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan TNI dan Polri yang selalu bersinergi dengan jajaran Pemasyarakatan. Sinergi dengan APH setempat adalah kunci dalam upaya pencegahan dan pemberantasan barang terlarang di Lapas. Kehadiran rekan-rekan dari Polres dan TNI memberikan penguatan signifikan dan menunjukkan kepada publik bahwa kami serius dalam menjaga integritas Lapas,” tegas Yuliana.
“Fokus utama kami adalah mencegah masuknya benda-benda yang berpotensi membahayakan, termasuk narkoba, senjata tajam, dan alat komunikasi ilegal.”
Dari hasil razia menyeluruh tersebut, tim gabungan tidak menemukan adanya narkotika maupun handphone. Namun, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang yang dikategorikan sebagai barang terlarang karena berpotensi disalahgunakan untuk mengganggu Kamtib seperti, gunting kuku, botol kaca parfum, cobekan, cermin, dan ulekan.
Melalui kegiatan deteksi dini dan sinergi bersama APH ini, Lapas Perempuan Sigli berkomitmen penuh untuk menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan bebas dari barang terlarang, demi kelancaran program pembinaan bagi seluruh Warga Binaan.
